• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Satgas Covid-19 : Kecamatan Perlu Optimalkan Percepatan Penangananan Covid-19

Wildan, S.E., M.I.Kom

27 Agustus 2021

267 kali dibaca

Satgas Covid-19 : Kecamatan Perlu Optimalkan Percepatan Penangananan Covid-19

esisir Selatan --- Sekretaris Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Pesisir Selatan, Dailipal, S.Sos mengatakan perlu 3 hal untuk lebih mengoptimalkan percepatan penanganan pandemi Covid-19, yakni akurasi data, percepatan vaksinasi dan optimalisasi posko PPKM di nagari.

Hal ini dikatakanya saat menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kepala Puskesmas dan Camat Se-Kabupaten Pesisir Selatan di Posko Satgas Covid-19 Gedung PCC Painan, Jum'at (28/08)

"Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk memperkuat akurasi data penyebaran Covid-19 di tiap nagari dan kampung yang nantinya dapat mempengaruhi zonasi di masing-masing wilayah," kata Dailipal.

Ia menambahkan, untuk keakuratan data tersebut perlu sinkronisasi data pada setiap tingkatan mulai dari Kabupaten, Kecamatan dan Nagari terkait berapa rumah yang terpapar Covid-19 di tiap kampung.

"Untuk penentuan zonasi ditentukan oleh jumlah rumah yang berbasis kampung. Misalnya kampung yang dikategorikan zona merah penyebaran Covid-19 jika penyebaran infeksi virus corona lebih dari lima rumah," jelasnya. 

Sekretaris Satgas Covid-19 ini juga memaparkan sebanyak 29 kampung dari total 480 kampung di Pesisir Selatan telah tercatat sebagai zona merah penyebaran Covid-19. 

"Kita berharap kepada dengan kepada semua pihak, agar berupaya jumlah kampung zona merah  daerah ini dapat berkurang atau hingga level nol.

Rakor ini juga membahas optimalisasi posko PPKM di tingkat nagari agar dapat berperan aktif di masing-masing wilayah dan memanfaatkan sumber daya yang ada.

Tim Satgas juga meminta tiap kecamatan dapat mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi. Hal ini mengingat target vaksinasi di Pesisir Selatan masih jauh dari target yang ditetapkan. Walaupun saat ini ketersediaan yang didistribusikan dinas provinsi terbatas.

"Saat animo masyarakat untuk divaksin meningkat, untuk itu kita minta pihak pelaksana teknis vaksinasi jangan sampai menolak masyarakat yang datang divaksin," tutupnya.

Berita Terbaru