Pesisir Selatan-Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan berkunjung ke tempat pelaksanaan Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) di Nagari Puluik Puluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara yang merupakan wilayah kerja Puskesmas Asam Kumbang, Rabu (12/3).
Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, Agustina Rahmadani mengatakan, Tim Dinkes harus melewati jalan yang menanjak dan tidak rata ditambah kondisi mobil yang tidak kuat membuat tim harus jalan kaki untuk mencapai lokasi tersebut.
Tim sampai dilokasi saat pelaksanaan posyandu sudah di mulai dan mengeraskan hati untuk datang ke lokasi ini, padahala sudah di beritahu oleh petugas tentang lokasi yang akan dikunjungi tersebut.
Jalan menuju lokasi yang kecil disisi kiri dan kanan jurang dan sungai. Sepanjang perjalanan ternyata disisi kiri dan kanan jalan bebatuan besar siap menunggu mobil yang ditupangi tim jika tidak berhati-hati.
"Medan yang berat membuat tim tak kuat iman untuk naik mobil hingga mereka memilih turun mobil dan lebih percaya pada kekuatan kaki dari pada kekuatan mobil. Walau terengah-engah dan sesak nafas apalagi dalam kondisi puasa, akhirnya mereka sampai di lokasi pelaksanaan Posyandu ILP," tuturnya.
Dikatakan, lelah tadi terbayar sudah begitu melihat antusiasme masyarakat yang datang ke posyandu mulai dari bayi , balita, ibu hamil dan menyusui, usia produktif dan lansia tumpah ruah datang ke posyandu untuk mendapatkan pelayanan Kesehatan.
Dijelaskan, kegiatan Posyandu ILP merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk menguatkan pelayanan kesehatan. Pelaksanaan Posyandu ILP ini merupakan pelaksanaan pertama kali di Posyandu Merah Jingga dan Dahlia Nagari Puluik-Puluik dengan sasaran balita, remaja sampai dengan lansia.
Pelayanan kesehatan yang diberikan di Posyandu ILP berupa skrining penyakit tidak menular seperti pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan lingkar perut, cek gula darah, konseling kesehatan timbang berat badan dan ukur tinggi badan serta lingkar perut dan pemberian makanan tambahan khusus bayi / balita, sedangkan Remaja usia produktif dan Lansia belum mendapatkan PMT.
Pada kegiatan perdana ini ternyata masyarakat begitu antusias, hal itu dapat dilihat dari tingkat kehadiran masing-masing kelompok, yaitu sebanyak 70 balita, 50 lansia dan 4 remaja.
"Kita berharap kedepannya kegiatan Posyandu ILP ini dapat dilaksanakan secara menyeluruh di semua pos posyandu di Nagari Puluik Puluik khususnya dan Kabupaten Pesisir Selatan umumnya," kata Agustina.