• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Audy Joinaldy Sampaikan Program Replanting Pada Petani Amping Parak Sutera

Nini Aswati, S.H

08 Agustus 2021

254 kali dibaca

Audy Joinaldy Sampaikan Program Replanting Pada Petani Amping Parak Sutera

Painan - Wakil Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Apt. Rudi Hariyansyah, S.Si dampingi Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.Sc, IPM, ASEAN.Eng dalam kunjungan kerja di Kabupaten Pesisir Selatan, Minggu (8/8/2021). 

Dalam kunjungan tersebut, selain didampingi Wakil Bupati Pesisir Selatan, Wakil Gubernur Sumatera Barat juga didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Pesisir Selatan

Pada kunjungan kerja tersebut, Wakil Gubernur Sumatera Barat dan Wakil Bupati Pesisir Selatan berdialog langsung dengan masyarakat Amping Parak Timur, guna menampung aspirasi dan keluhan masyarakat.

Dalam dialog tersebut masyarakat mengeluhkan rendah harga jual hasil pertanian terutama harga sawit dan Gambir.

"Kami mohon bapak wakil gubernur dan wakil bupati dapat mencarikan jalan keluar bagaimana supaya harga kedua komoditi tadi bisa kembali naik," kata Zainal Sikumbang, salah seorang petani. 

Menanggapi hal tersebut, Audy Joinaldy menyampaikan, bahwa saat ini Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mempunyai Progam Replanting atau penanaman ulang. 

"Kabupaten Pesisir Selatan, memiliki peluang untuk mendapatkan progam replanting dalam rangka meningkat kualitas sawit," kata Audy Joinaldy. 

Namun, tambah Audy Joinaldy, untuk mendapatkan program tersebut masyarakat harus membentuk kelompok dengan kepemilikan lahan 50 Ha.

"Dengan program replanting petani bisa mendapatkan bibit sawit yang lebih bagus sehingga harga sawit di Kabupaten Pesisir Selatan, meningkat," jelas Audy Joinaldy. 

Sementara, Rudi Hariyansyah menyampaikan, usaha untuk meningkatkan harga sawit harus dilakukan dengan cara memperbanyak pabrik sehingga tidak terjadi lagi monopoli harga.

Lebih lanjut, Wakil Bupati Pesisir Selatan tersebut menambahkan, untuk membangun pabrik pengolahan sawit, pihaknya sedang menjajaki kemungkinan menghidupkan kembali sebuah pabrik yang sudah lama tidak berfungsi.

"Kita akan aktifkan kembali pabrik Sawit yang ada di Lakitan, yang sudah ditinggalkan investornya," katanya. 

Berkaitan dengan rencana ini, Rudi Hariyansyah mengatakan, pemerintah kabupaten menunggu kesepakatan tokoh masyarakat untuk memberikan izin

Selanjutannya, Rudi Hariyansyah menambahkan, berkaitan harga gambir, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan meminta masyarakat agar petani kompak tidak menjual hasil panennya kepada pihak lain yang sering mempermainkan harga tetapi diharapkan untuk memberdayakan Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag). (nk) 

Berita Terbaru